Senin, 22 April 2013

Menyiasati Sikap Atasan yang Memancing Emosi

Banyak perusahaan yang memandang pekerja lebih muda lebih tepat untuk meluncur ke posisi manajemen. Tetapi, jangan ambil hati fakta ini, teruslah berkarya sesuai posisi Anda.namun bersikaplah seperti karyawan, bukan orangtua. Atasan Anda ingin melihat Anda sebagai pendukung sistem yang berguna bagi organisasi. Bukan sebagai ayah atau ibu di kantor. Menyebut-nyebut  (seolah-olah)  situasi bersama atasan relevan dengan situasi di rumah saat bersama anak-anak, dapat memperburuk hubungan profesional Anda. Ini dapat menyerang atasan  secara tidak pantas.
Cobalah untuk bersikap mendukung, tidak merendahkan, sama seperti saat menghadapi anak-anak Anda mencoba sesuatu yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Gunakan kalimat seperti, "Ini benar-benar menarik" atau "Menurut saya, ini sangat tepat bagi proyek yang akan kita kerjakan." Selanjutnya, jangan biarkan “kecemasan” atau ketidaksukaan subyektif (karena atasan jauh lebih muda) menggerogoti Anda. Sudah saatnya Anda menerima, semua dapat terjadi di abad yang semakin canggih ini. Cobalah lebih berpikiran terbuka, termasuk menerima jika ide Anda dilihat dari sudut pandang atasan yang berjiwa muda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Free Backlinks